Orang
Maiyah adalah orang yang membaca dirinya berulang-ulang, ribuan kali.
Di dalam Maiyah tak ada
guru dan murid. Semua orang adalah murid, sang penghendak ilmu.
Hidup orang Maiyah tidak
tergantung kekayaan dan atau kemiskinan, tetapi tergantung pada proses
pembelajaran menggunakan akal dan nuraninya untuk menyutradarai hidup menuju
yang pantas dituju.
***
Orang Maiyah menunjukkan
kepada kita bahwa Cak Nun bukanlah satu-satunya tokoh kunci. Cak Nun bukanlah
orang suci yang berusaha mencerahkan bumi. Buah pikirannya tertransfer kepada
orang-orang Maiyah lainnya, yang kemudian melanjutkannya lagi kepada orang-orang
di sekitar mereka. Orang Maiyah adalah orang-orang yang ikhlas dan mau
berpikir.
Bagi orang Maiyah,
tanggal 17 menjadi saat yang paling ditunggu-tunggu. Dengan wajah cerah dan
energi melimpah, mereka berkumpul selama lima hingga tujuh jam di suatu tempat,
tanpa rasa lelah dan terpaksa. Lalu, apa yang sesungguhnya membuat mereka
bertahan?
Buku ini merangkum
dialog Cak Nun dan tujuh orang Maiyah lainnya dalam menginternalisasi peran
forum Maiyah dalam keseharian hidup mereka.
Tentang Penulis
Tentang Penulis
Harga : Rp 30.000 (Diskon 15%) Rp. 25.500
Pesan SMS/WA 0856-0100-1190 ~ Lokasi Jogja ~ Bisa Kirim
0 komentar
Posting Komentar