Walisanga menjadi penanda dari sejarah masuknya Islam ke Pulau Jawa. Melalui tangan para Walisanga itulah, Islam berkembang pesat di tanah Jawa. Dipandang dari akar kata, “Walisanga”, berarti wali yang berjumlah sembilan. Memang, ada yang mengatakan bahwa Walisanga merupakan nama organisasi dakwah pada masa itu, sehingga jumlahnya tidak hanya sembilan orang, melainkan lebih banyak lagi.
Akan tetapi, di kalangan masyarakat umum, Walisanga yang populer adalah Walisanga yang berjumlah sembilan, yaitu Sunan Gresik (Maulana Malik Ibrahim), Sunan Ampel (Raden Rahmat), Sunan Bonang (Maulana Makdum Ibrahim), Sunan Drajat (Raden Qosim), Sunan Giri (Raden Paku), Sunan Kalijaga (Raden Syahid), Sunan Kudus (Ja’far Shadiq), Sunan Muria (Raden Umar Said), dan Sunan Gunung Jati (Syarif Hidataullah). Wali sembilan inilah yang oleh masyarakat disebut sebagai Walisanga.
Buku ini merupakan hasil penelitian lengkap tentang Walisanga yang sembilan itu. Buku ini menyajikan sejarah asal-usul para wali sembilan itu, cara-cara (metode) mereka dalam berdakwah menyebarkan agama Islam sehingga dapat diterima oleh masyarakat Jawa tanpa pergolakan yang sengit. Juga disertakan cerita-cerita rakyat tentang karamah-karamah mereka, yang tentu saja bisa menjadi hikmah penuh makna bagi kita semua hari ini. Plus, panduan lokasi ziarah ke masing-masing makam para Walisanga tersebut.
Oleh karena itu, buku ini dapat dibaca oleh semua kalangan. Dari kalangan anak muda, dewasa, dan orang tua, dari kelompok umum hingga akademisi. Sangat lengkap dan menyeluruh menguraikan segala hal berkaitan dengan sejarah Walisanga.
Harga : Rp 45.000 (Diskon 15%) Rp. 38.250
Pesan SMS/WA 0856-0100-1190 ~ Lokasi Jogja ~ Bisa Kirim
0 komentar
Posting Komentar